Daftar harga batu alam dinding per M2 terbaru 2024☑️ 25 Jenis batu alam lengkap dengan Gambar☑️ Batu Templek, Andesit, Candi, Cupang, DLL☑️
Batu alam beberapa waktu belakangan sering menjadi pilihan salah satu komponen yang dipasang pada bangunan. Bisa digunakan untuk lantai maupun dinding.
Kalau Anda berminat menggunakannya, Anda harus tahu jenis-jenis, kelebihan dan kekurangan hingga harga batu alam per m2 yang dijual dipasaran agar anda tidak salah dalam membelinya.
Baca Cepat :
Batu Alam
Apa itu Batu Alam? Perlu anda ketahui bahwa pengertian batu alam adalah jenis bebatuan yang terbentuk dari proses alam dan memiliki fungsi sebagai bagian konstruksi bangunan.
Umumnya batu alam digunakan sebagai bagian dari fondasi rumah, desain eksterior dan interior rumah, serta lapisan penghias dinding dan pilar pada rumah minimalis.
Secara Tekstur, batu alam terbagi menjadi tiga yakni Batu tabur atau batu sikat, Batu alam tempel, dan Batu bentukan. Sedangkan berdasarkan proses pembentukannya, batu alam terbagi menjadi 3 macam yakni Batuan Metamorf, Batuan Sedimen, dan juga Batuan Beku.
Selain digunakan untuk dekorasi pelapis dinding, batu alam juga sering digunakan untuk lantai rumah. Jenis batu alam untuk lantai biasanya adalah jenis batu alam dengan sifat yang keras dan kokoh. Biasanya jenis batu alam ini dijual dengan harga yang relatif lebih tinggi dari batu alam dinding.
Dari beberapa klasifikasi bebatuan alam diatas, munculah beberapa varian varian batu alam yang banyak dijual dipasaran. Apa saja macam macam batu alam tersebut ? Berikut ulasan lengkapnya.
Jenis Batu Alam Dinding
Jenis jenis batu alam dinding terbagi atas fungsinya, seperti misalnya ada jenis batu alam untuk dinding luar rumah, tembok teras depan rumah, dinding dalam rumah hingga untuk tiang teras.
Untuk menampilkan kesan natural, batu alam selalu menjadi pilihan utama yang digunakan. Namun, tahukah Anda jenis batu alam dinding apa yang bisa digunakan? Kalau belum, perhatikan penjelasan jenis-jenis batu alam berikut.
- Batu Alam Andesit
Jenis pertama adalah batu alam andesit. Batu ini karakteristiknya padat dan keras. Batu andesit hanya tersedia warna hitam dan abu-abu dan terdiri dari beberapa model seperti model alur dan abstrak.
Selain memberikan nilai estetik lebih, jenis batu ini juga memiliki daya tahan terhadap cuaca, jamur dan lumut yang tinggi. Penggunaannya biasanya diaplikasikan pada bangunan minimalis.
- Batu Alam Candi
Berikutnya ada batu alam candi yang berwarna hitam dengan pori-pori kecil di permukaannya. Karena sifatnya non solid, jenis ini tidak cocok digunakan untuk eksterior, melainkan interior. Dengan jenis ini tampilan bangunan akan terkesan alami, nampak sejuk namun tetap mewah.
- Batu Alam Curi
Jenis batu alam ini memiliki banyak julukan, seperti batu sarang tawon, batu monster hingga batu tiffa. Batu alam curi ini memiliki ciri-ciri permukaan kasar, tekstur keras dan hanya terdiri dari warna abu-abu.
- Batu Alam Palimanan
Batu alam Paliimanan ini sangat khas dengan warna coklat mudanya. Selain itu pada batu ini juga terdapat corak batik yang membuatnya tampak lebih indah. Batu ini juga memiliki sifat non solid sehingga kurang cocok jika digunakan untuk eksterior.
- Batu Alam Pacitoroso
Selanjutnya ada jenis batu alam yang cukup unik, yaitu batu alam Pacitoroso. Uniknya adalah karena warnanya tersusun dari kombinasi antara warna orange dan merah muda. Batu ini adalah jenis batu solid dengan permukaan yang sedikit kasar karena melalui proses pembakaran.
- Batu Alam Wall Cladding
Kl di daerahku lebih mahal kak batu alamnya, soalnya harus ngirim dari jawa
Pretty! This has been a really wonderful post.
Thank you for providing these details.