Bagi Anda yang berencana memasang instalasi listrik, memahami harga borongan instalasi listrik per titik sangatlah penting. Hargabangunan.id menyajikan kisaran harga terbaru untuk tahun 2025, lengkap dengan faktor-faktor yang memengaruhinya dan cara mendapatkan penawaran terbaik.
Instalasi listrik merupakan aspek krusial dalam membangun atau merenovasi properti. Dengan mengetahui kisaran harganya, Anda dapat mempersiapkan anggaran yang sesuai dan memastikan proyek berjalan lancar.
Baca Cepat :
Harga Borongan Instalasi Listrik per Titik
Harga borongan instalasi listrik per titik di tahun 2025 mengalami perubahan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kenaikan harga bahan baku dan upah pekerja. Kisaran harga terbaru untuk instalasi listrik per titik saat ini berada di antara Rp 150.000 hingga Rp 250.000, tergantung pada lokasi dan tingkat kesulitan pemasangan.
Faktor yang Mempengaruhi Harga
- Harga Bahan Baku:Harga kabel, sakelar, stopkontak, dan komponen listrik lainnya mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa bulan terakhir.
- Upah Pekerja:Upah tukang listrik juga mengalami kenaikan seiring dengan meningkatnya permintaan jasa instalasi listrik.
- Tingkat Kesulitan Pemasangan:Instalasi listrik di tempat yang sulit dijangkau atau membutuhkan keahlian khusus akan dikenakan biaya yang lebih tinggi.
Tips Menghemat Biaya
Terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menghemat biaya instalasi listrik per titik, antara lain:
- Lakukan Riset:Bandingkan harga dari beberapa kontraktor listrik sebelum membuat keputusan.
- Siapkan Bahan Baku Sendiri:Beli sendiri bahan baku yang diperlukan, seperti kabel dan sakelar, untuk menghemat biaya.
- Lakukan Pemasangan Sendiri:Jika memiliki keterampilan dasar listrik, pertimbangkan untuk melakukan pemasangan sendiri untuk menghemat biaya upah pekerja.
Catatan
Harga yang tertera di atas hanya merupakan kisaran umum dan dapat bervariasi tergantung pada lokasi, tingkat kesulitan pemasangan, dan faktor lainnya. Disarankan untuk berkonsultasi dengan kontraktor listrik profesional untuk mendapatkan penawaran harga yang akurat sesuai dengan kebutuhan spesifik.
Faktor yang Mempengaruhi Harga
Harga instalasi listrik per titik dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
Ukuran dan Kompleksitas Proyek
Proyek instalasi listrik yang lebih besar dan kompleks, seperti bangunan komersial atau industri, membutuhkan lebih banyak bahan, tenaga kerja, dan waktu, sehingga biayanya lebih tinggi.
Jenis Bahan yang Digunakan
Jenis kabel, sakelar, dan stopkontak yang digunakan dapat memengaruhi harga. Bahan berkualitas tinggi dan tahan lama biasanya lebih mahal.
Lokasi Geografis
Harga instalasi listrik dapat bervariasi tergantung pada lokasi geografis. Daerah perkotaan biasanya memiliki biaya tenaga kerja yang lebih tinggi dibandingkan daerah pedesaan.
Ketersediaan Tenaga Kerja Terampil
Ketersediaan teknisi listrik terampil juga dapat memengaruhi harga. Di daerah dengan sedikit tenaga kerja terampil, biaya instalasi listrik bisa lebih tinggi.
Rincian Harga
Harga instalasi listrik per titik bervariasi tergantung pada jenis instalasi, tingkat kesulitan, dan lokasi.
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, berikut adalah rincian harga untuk beberapa jenis instalasi listrik umum:
Instalasi Sakelar dan Stop Kontak
- Sakelar tunggal: Rp 50.000 – Rp 75.000
- Sakelar ganda: Rp 75.000 – Rp 100.000
- Stop kontak tunggal: Rp 75.000 – Rp 100.000
- Stop kontak ganda: Rp 100.000 – Rp 125.000
Instalasi Lampu, Harga borongan instalasi listrik per titik
- Lampu gantung: Rp 100.000 – Rp 150.000
- Lampu dinding: Rp 75.000 – Rp 100.000
- Lampu plafon: Rp 125.000 – Rp 175.000
- Lampu taman: Rp 150.000 – Rp 200.000
Instalasi Panel Listrik
Harga instalasi panel listrik tergantung pada ukuran dan kapasitas panel. Biasanya, harga berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1.500.000.
Harga borongan instalasi listrik per titik berkisar antara Rp150.000 hingga Rp300.000, tergantung pada jenis dan kompleksitas instalasi. Bagi yang berencana membangun rumah 2 lantai, harga borongan per m2 perlu diperhatikan. Harga borongan rumah 2 lantai per m2 berkisar antara Rp1.000.000
